Rabu, 28 September 2011

Intermezo siang

saat ku sesak ku panggil nama MU
saat ku rindu ku panggil nama Mu
saat ku kehilangan arah ku panggil nama Mu
saat ku gembira kadang ku lupakan diri Mu
maaf kan aku Yesus, engkau tetap berada disamping ku
malah terkadang aku menyakiti hati Mu dengan segala tindakan ku yang membuat Mu malu
ampuni aku Yesus
maaf kan aku Yesus
doakan lah aku Yesus
untuk menjadi lebih baik lagi setiap harinya

Teman

Teman...

Teman dimana saat ku sendiri?
Teman dimana saat ku sedih?
Teman dimana saat ku gembira?

Teman ku.. sudahkah engkau melupakan aku?
Aku sendirian, aku sedang menanti mu buat datang sekedar tersenyum dan mengucapkan kata hi buat ku

Teman..sering kali engkau membuatku kecewa, marah, menanggis, tertawa
Tapi kau tetaplah teman ku..

Aku yang sering kali ada saat kau butuh aku. Saat kamu sudah di lupakan. Saat kamu butuh tertawa, butuh hiburan aku selalu ada.

Teman.. kita berteman bukan? bukan cara seperti ini kau mudah lupakan aku
tidakkah kau ingat saat itu.. saat kau menanggis di depan ku mengadu kekesalah hati mu. saat kau ungkapkan rasa suka mu pada seorang laki-laki.
semudah itu kah kau lupakan aku...

Saat aku sepi, teman ku yang setia hadir.
Dia tidak pernah tinggalkan aku..
Dia selalu ada saat aku senang, sedih, marah, menanggis, kecewa.
Dia tidak akan pernah mengeluh saat aku nakal, saat aku buat dia kecewa
Teman ku yang setia... telah mengajarkan aku arti kehidupan dengan senyum Nya yang selalu ada di hati ku... Dia juga telah mengajarkan aku arti kesetiaan dalam pertemanan walaupun sulit dan tidak jarang air mata mengalir..
Teman.. terima kasih atas kehadiran Mu dalam hidupku.