Rabu, 25 November 2009

surat buat yesus


Dear Yesus,
Tolong baca surat yang ku tulis buat mu Yesus di hari selasa, December, 15 2009
Hari ini aku pengakuan dosa..tadinya ku pikir aku males karena hati ini kok rasanya belum siap. Tapi ai terus memaksa ku buat melakukan hal itu.. ternyata tuhan memang menghendaki demikian.
Aku sebenarnya menyadari hal itu.. tapi karena kerjaan ku masih belum kelar aku minta ijin buat nyelesain dulu baru stelah itu kegereja. Bukan dengan semangat males tapi malah semangat yang mengebu2.. aneh sungguh luar biasa yah. Walaupun ai mengatakan buat meninggalkan aku stelah jam8 tapi aku percaya dia bukan tipe orang yang meninggalkan aku. Tukang telat, lupa tapi dia masih baik.
Waktu menunggu pun tiba.. satu persatu orang mulai masuk ke tempat pengakuan, tibalah giliran ku buat pengakuan..sambil tidak henti2 nya mengarang kira2 dosa apa yang aku akan omongkan ke romo.
Pengakuan ku dalah dosa biasa yang tiap orang pun pasti melakukannya.. tapi bukan itu yang hendak di bahas oleh romo pengakuan. Dia tahu masalah ku saat ini. Dia mendengar bisikan suara tuhan buatku..
Memang benar tuhan, aku sudah letih… begitu banyak beban dan desakan dalam hidupku, kerjaan, percintaan hingga masalah dalam rumah.. tapi tuhan baik dia memakai romo buat memberitahukan kepadaku bahwa dia tidak akan pernah meninggalkan aku (aku tau itu) dan aku bisa merasai usapan lembut tangannya di kepalaku supaya memberikan aku kekuatan menjalani hari2 ku, sebagai vitamin disaat aku mulai kurus kering tidak bertenaga.. (aku tau dia selalu melakukan itu, aku saja yang tidak menyadari nya)..
Bapa.. engkau maha baik, engkau mengutus anak mu menjaga, menemaniku, melindungi ku, engkau juga mengutus bunda mu, bunda pendoa yang selalu dengan baik hati mendengarkan segala keluh kesah ku. Belum lagi para malaikat surga..Wow kalo dihitung dengan jari mungkin aku selalu dikelilingi dengan begitu orang suci, tapi tetap saja aku nakal. Yesus maafkan aku.
Hari ini aku menjadi manusia baru yang menanti lahirnya juru Selamat. Dia datang buat membersihkan dosaku yang tumbuh terus..
Terima kasih yesus …
Love,
Lina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar